Ucapan Menyambut Idul Fitri
Hari raya Idul Fitri merupakan momentum yang paling ditunggu oleh semua umat Muslim di berbagai belahan dunia. Sehingga tak jarang ditemui budaya unik yang berlangsung selama hari raya ini.
Salah satunya yakni di Indonesia yang terdapat budaya mudik tepat pada saat cuti lebaran. Dan mudik itu sendiri kerap dimaknai mulih disik, istilah yang diambil dari bahasa Jawa serta memiliki arti pulang dulu.
Selanjutnya, pada saat mudik biasanya orang-orang akan berkumpul dalam satu rumah untuk melakukan sungkeman dan maaf-maafan. Dengan begitu, berikut contoh ucapan yang bisa kamu gunakan pada saat lebaran, mulai dari untuk memberi kode pada saudara sampai terasa melankolis:
Minal aidzin walfaidzin, mohon maaf THR-nya tolong segera dicairin.
Sampai jumpa bulan suci, selamat datang di hari yang fitri. Taqabbalallahu minna wa minkum. Minal aidzin walfaidzin. Mohon maaf telah banyak kata dan laku yang menggores ke dalam batin.
Selamat hari raya idul fitri. Mari kita bersihkan jiwa dan hati yang sempat terkontaminasi rasa iri serta dengki.
Jangan sedih. Tak pulang, bukan berati tak sayang. Pak, Bu, minal aidzin walfaidzin, ya. Mohon maaf belum bisa hadir di antara hangat dan nikmatnya opor ayam buatan Ibu serta ketupat buatan Bapak.
Selamat hari raya idul fitri. Semoga kita kembali pada diri yang suci. Minal aidzin walfaidzin. Mohon maaf lahir dan batin.
Demikian contoh ucapan menyambut hari raya Idul Fitri yang bisa kamu gunakan. Semoga bermanfaat sekaligus menghibur, ya.
Sahabat, mengingat hari yang fitri akan tiba dalam hitungan hari. Yuk turut tebar senyuman kepada anak yatim dan dhuafa bersama Assifa Peduli dengan memberikan zakat, infak maupun sedekah terbaikmu bersama Assyifa Peduli.