Baper Positif

Apa yang terlintas di benak Sahabat jika mendengar kata baper? Terkesan bermakna negatif, karena “Baper” atau “Bawa perasaan” ini dikenal sebagai kata yang menyinggung. Istilah ini popular dan sering digunakan untuk menggambarkan seseorang yang mudah terbawa emosi atau perasaan, baik senang, sedih, marah, maupun kecewa.

Sahabat, dalam Islam perasaan dan emosi ini merupakan bagian dari fitrah manusia. Namun, bagaimana jika seorang muslim mudah baper? Bagaimana Islam memandang hal ini?

Islam sebagai Rahmat dari Allah SWT mengakui bahwa manusia diciptakan dengan berbagai macam perasaan dan emosi. Pembahasan ini dapat ditemukan dalam Al-Qur’an dan hadits mengenai bagaimana kita sebaiknya mengelola perasaan, baik itu perasaan marah, takut, sedih, bahagia, maupun rasa cinta. Perlu diingat pula, perasaan adalah bagian dari ujian hidup yang akan menentukan kualitas keimanan kita.

Namun, ternyata tidak semua baper itu bermakna negatif. Berikut baper yang harus kita lakukan yang akan berdampak positif dari sisi Islam:
1.Baper ketika Mengingat Kematian
Mengingat kematian adalah salah satu car akita untuk memperbaiki diri dan memperbanyak amal ibadah. Rasulullah SAW mengajarkan bahwa sering mengingat kematian adalah melembutkan dan mengingatkan kita pada akhirat.

2.Baper ketika Mendengar Nasihat Agama
Sahabat, ketika kita merasa tersentuh atau termotivasi ketika mendengar nasihat agama adalah tanda hati yang hidup. Saat hati kita terbawa perasaan atau baper dengan nasihat yang mengingatkan kepada Allah SWT, Insyaa Allah akan menjadi dorongan untuk lebih taat dan memperbaiki diri.

3.Baper ketika Melihat Kemiskinan dan Penderitaan Orang Lain
Perasaan empati yang muncul ketika melihat orang lain menderita atau kesusahan akan menjadi sebuah motivasi untuk berbuat kebaikan, membantu sesama, dan bersedekah. Karena dengan perasaan atau baper kita dalam kepedulian sosial ini sangat dianjurkan dalam Islam.

4.Baper ketika Melihat Keindahan Ciptaan Allah SWT
Rasa kagum yang muncul saat melihat keindahan alam atau ciptaan Allah SWT dapat meningkatkan rasa Syukur kita kepada-Nya. Selain itu, rasa Syukur ini akan memperkuat keyakinan kita akan kebesaran Allah SWT.

Sahabat, dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa ada baper yang positif dan dapat mendekatkan kita kepada Allah SWT. Namun sebaliknya, baper yang berlebihan karena hal-hal duniawi dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

Saat hati terasa baper atau sedih, salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk merasa lebih baik adalah dengan bersedekah. Dengan memberi, kita tidak hanya meringankan beban orang lain, tetapi juga hati kita sendiri. Bersedekah bisa menjadi cara yang ampuh untuk merasakan kebahagiaan dan keberkahan yang melimpah. Ketika kita berbagi, hati kita pun terasa lebih ringan dan damai. Yuk, coba obati rasa baper dengan bersedekah dan rasakan kebaikan yang kembali kepada kita!

Sahabat dapat mencoba memupuk kepedulian sosial ketika melihat orang lain kesusahan atau agar baper kita berpahala dengan bersedekah melalui